10 Jenis Anting Emas, Kecantikan Perhiasan Telinga Sempurna

Jenis Anting Emas 1200 x 675

Lebih dari sekadar perhiasan, anting emas menjadi bentuk ekspresi diri dan penunjang penampilan. Apakah Anda mengetahui bahwa setidaknya ada sepuluh jenis anting emas yang dapat dijadikan pilihan untuk menyempurnakan penampilan? Berikut adalah penjabaran lengkap ragam jenis perhiasan telinga tersebut, mulai dari karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya untuk memudahkan Anda menentukan pilihan.

 

1. Anting Stud (Tusuk)

Anting Stud 1200 x 675 px

Jenis anting anting yang pertama adalah stud alias tusuk. Model klasik tradisional yang tidak lekang oleh zaman dan masih menjadi favorit hingga kini. Anting stud merupakan perwujudan kesederhanaan yang elegan. Umumnya memiliki desain minimalis yang disertai satu batu permata, mutiara, atau hiasan kecil lainnya dan menempel langsung pada daun telinga.

Kelebihan:

  • Umumnya memiliki ukuran kecil dengan bobot ringan, membuatnya nyaman digunakan untuk aktivitas sehari-hari, bahkan berolahraga dan dibawa tidur.
  • Anting stud cocok untuk segala suasana, dari acara kasual hingga formal berkat desainnya yang sederhana sehingga memudahkan padu padan dengan beragam gaya pakaian.
  • Anting ini ideal untuk tindikan telinga yang masih baru karena minim risiko iritasi dan tersangkut.

Kekurangan:

  • Desain yang terlalu sederhana acap kali membuat anting stud kurang menonjol hingga tidak tampak.
  • Rentan terselip atau hilang, terutama jika tidak terpasang dengan baik, akibat ukuran yang kecil.
  • Saat pemasangan pengunci di bagian belakang agak sulit dan membutuhkan bantuan orang lain.

 

2. Anting Hoop (Lingkaran)

Anting hoop memiliki bentuk lingkaran yang ikonik, membuatnya cukup menonjol. Perhiasan telinga ini memiliki pengait di bagian ujung yang berfungsi sebagai pengunci, sehingga anting tidak mudah lepas dan jatuh.

Kelebihan:

  • Tersedia dalam berbagai ukuran dan material, seperti emas, mutiara, berlian, dan lainnya. Memungkinkan Anda menyesuaikan anting hoop dengan bentuk wajah dan preferensi pribadi.
  • Fleksibilitas pemakaian tinggi, dapat memberi kesan kasual maupun glamor, cukup sesuaikan dengan jenis batu permata dan ukirannya.
  • Anting hoop cocok untuk semua bentuk wajah, baik oval, segitiga, berlian, dan lainnya.

Kekurangan:

  • Ukuran anting hoop besar rentan tersangkut.
  • Kurang nyaman digunakan dalam waktu lama karena macam anting emas hoop ini berat dan menarik cuping telinga.
  • Rentan lepas bila digunakan untuk aktivitas berat. 

 

3. Anting Dangle (Menjuntai)

Anting dangle merupakan jenis anting emas berikutnya yang bisa Anda gunakan untuk menyempurnakan penampilan. Sesuai namanya, anting ini mempunyai desain menjuntai ke bawah, menciptakan gerakan anggun yang menarik perhatian dan memancarkan kesan elegan yang kuat.

Kelebihan:

  • Desain dan gerakan anting mampu menarik perhatian secara alami ke arah wajah dan leher Anda.
  • Cocok untuk acara formal karena memancarkan keanggunan dan feminitas.
  • Anting dangle mampu menciptakan ilusi leher yang lebih jenjang.

Kekurangan:

  • Fleksibilitasnya kurang, karena anting ini tidak cocok untuk aktivitas sehari-hari atau acara kasual dan semi formal, terlalu mewah.
  • Mudah tersangkut karena desainnya yang menjuntai.
  • Kemungkinan terjadi iritasi lebih tinggi, apalagi pemakaian cukup lama karena daun telinga menahan bobot cukup berat.

 

4. Anting Huggie

Anting huggie sekilas mirip dengan anting hoop, membuat keduanya sulit dibedakan. Perhiasan telinga yang satu ini dirancang seolah memberikan pelukan pada daun telinga dengan desain bulat yang tebal tapi berukuran mini.

Kelebihan:

  • Ukurannya pas di daun telinga dan terasa hangat sehingga nyaman dipakai serta minim risiko tersangkut.
  • Memberikan kesan tampilan yang klasik, elegan, dan mewah.
  • Fleksibel untuk beraktivitas sehari-hari dan acara semi formal.

Kekurangan:

  • Tidak cocok untuk yang memiliki daun telinga tebal karena terasa sempit.
  • Desainnya lebih terbatas daripada anting hoop.
  • Kurang nyaman untuk penggunaan jangka panjang.

 

5. Anting Ear Cuff

Model anting emas selanjutnya adalah anting ear cuff yang cocok untuk Anda jika ingin tampil edgy dan sporty tanpa perlu menambah tindik telinga. Anting yang memiliki nama lain anting jepit ini cukup dijepitkan pada bagian luar telinga, seketika akan menciptakan ilusi tindikan tambahan.

Kelebihan:

  • Tidak perlu menambah tindikan tapi tetap bisa tampil bergaya berani dan kekinian.
  • Anting ear cuff mudah lepas pasangnya dan cocok untuk berbagai jenis daun telinga.
  • Tepat untuk menghadiri acara-acara kasual.

Kekurangan:

  • Rentan lepas ketika melakukan aktivitas berat.
  • Tekanan dari anting pada daun telinga lebih besar, jadi menimbulkan rasa yang kurang nyaman, terutama untuk pemakaian jangka panjang.

 

6. Anting J-Hoop

Jenis anting emas yang tak kalah memesona adalah anting J-Hoop. Ini perpaduan antara model hoop dan stud, dengan bentuk setengah lingkaran yang menyerupai huruf ‘J’. Desain ini memberikan sentuhan klasik dengan sedikit variasi menyegarkan.

Kelebihan:

  • Tampilannya unik karena memadukan gaya klasik dengan modern sehingga meningkatkan fleksibilitas pemakaiannya, dari acara kasual hingga formal.
  • Bentuk setengah lingkaran membuat anting J-Hoop lebih ringan dan nyaman dibandingkan anting hoop.
  • Cocok untuk berbagai bentuk wajah.

Kekurangan:

  • Pilihan desainnya terbatas karena terfokus pada bentuk J.
  • Bobotnya cukup berat sehingga membuat kurang nyaman bila pemakaiannya terlalu lama.

 

7. Anting Threader

Anting threader merupakan perhiasan telinga yang unik karena memiliki desain berbeda di masing-masing ujungnya. Satu sisi memiliki desain elemen dekoratif liontin permata dengan bentuk-bentuk unik, sementara sisi lainnya rantai menjuntai dengan tiang sebagai penyangga.

Kelebihan:

  • Memadukan gaya klasik elegan dengan modern sporty.
  • Bobotnya ringan sehingga nyaman ketika dipakai.
  • Unik dan fleksibel untuk acara santai hingga semi formal.

Kekurangan:

  • Membutuhkan tindikan lebih besar karena bagian tiang anting harus melewati daun telinga.
  • Tidak cocok untuk aktivitas berat, apalagi berolahraga karena rentan tersangkut.
  • Penyimpanannya harus ekstra karena rantainya rentan kusut dan mudah patah.

 

8. Anting Cluster

Anting cluster juga menjadi model perhiasan anting yang sayang bila Anda lewatkan. Ciri khas desain anting ini adalah menyatukan batu-batu mulia secara rapat agar meningkatkan kilau perhiasan. Jelas lebih mencolok dari anting-anting yang lain.

Kelebihan:

  • Menonjol dan mudah menarik perhatian.
  • Cocok untuk menghadiri acara-acara formal dengan tema glamor.

Kekurangan:

  • Bobotnya cukup berat, mengakibatkan fleksibilitas pemakaiannya kurang, apalagi untuk aktivitas sehari-hari.
  • Perawatannya lebih rumit dengan potensi kerusakan tinggi.
  • Harganya sangat mahal karena menggunakan batuan dalam jumlah cukup banyak.

 

9. Anting Bajak atau Crawler

Anting bajak atau crawler merupakan jenis anting emas unik yang dirancang mengikuti bentuk telinga, menciptakan ilusi anting memanjang di sepanjang daun telinga dengan posisi merangkak naik alih-alih menjuntai.

Kelebihan:

  • Desain unik dan mudah menarik perhatian, apalagi yang memiliki batu permata berkilau.
  • Menciptakan ilusi tindikan tambahan.
  • Cocok untuk gaya edgy, sporty, dan menghadiri acara-acara kasual.

Kekurangan:

  • Tidak cocok untuk sembarang tipe daun telinga, terutama dengan tipe tebal.
  • Pemakaian terlalu lama menimbulkan rasa sesak pada telinga karena bebannya cukup berat.
  • Pemasangannya juga cukup rumit apalagi untuk pemula.

 

10. Anting Magnet

Terakhir ada anting dan giwang magnet yang kedua ujungnya saling melekat akibat medan magnet yang terpasang. Anda tetap bisa menggunakan perhiasan telinga tanpa perlu menindik terlebih dulu. 

Kelebihan:

  • Tidak perlu tindikan telinga, cocok untuk yang bekas tindikannya sudah tertutup atau sejak awal memang tidak bertindik tapi ingin bergaya.
  • Anting magnet sangat mudah dipasang maupun dilepas, praktis untuk aktivitas sehari-hari.
  • Saat ini, anting magnet tersedia dalam berbagai desain, dari yang sederhana hingga kompleks.

Kekurangan:

  • Mudah lepas bila terkena benturan atau sudah cukup lama dikenakan akibat medan magnetnya aus.
  • Kurang kuat untuk bobot material yang berat.
  • Tidak direkomendasikan untuk penggunaan dengan aktivitas berat karena rentan lepas.

Banyak bukan jenis anting emas yang bisa Anda pilih sebagai penunjang penampilan agar maksimal?! Mulai dari anting stud yang sederhana tapi tidak lekang oleh waktu, anting dangle yang elegan, anting threader yang edgy, sampai anting magnet yang sangat praktis. Anda tinggal menyesuaikan dengan agenda harian, tema acara, atau gaya pribadi. 

Jangan lupa untuk membeli aneka macam anting tersebut di Kebundinar.com yang menyediakan beragam model dan pilihan karat serta bobot dengan harga real time sesuai pembaruan saat transaksi berlangsung. Jual beli emas perhiasan di sini dijamin transparan karena tidak ada biaya tersembunyi dan bisa COD juga, lho! Mudah, cepat, pasti untung!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *