Emas muda menjadi pilihan populer bagi penggemar perhiasan dengan harga yang lebih terjangkau. Namun, berapa lama emas muda bertahan? Durasi penggunaan dan penyimpanannya juga wajib dipertimbangkan agar tidak timbul penyesalan di kemudian hari. Terutama, bagi yang menjadikan perhiasan emas sebagai salah satu jenis instrumen investasi. Apakah emas muda merupakan pilihan yang tepat?
Baca juga: Apakah Emas Muda Bisa Luntur? Kata Siapa? Ini Penjelasannya
Berapa Estimasi Bertahannya Perhiasaan Emas Muda
Secara umum, perhiasan emas muda dengan perawatan yang baik dapat bertahan 2-5 tahun. Selain perawatan, jarangnya frekuensi penggunaan dan penyimpanan yang tepat dapat membuat durasi penyimpanan bertambah lama. Berbeda dengan perhiasan emas muda yang sering dipakai, apalagi rawan benturan, goncangan, dan paparan bahan kimia. Ketahanannya mungkin hanya sampai 1 tahun.
Jadi, mempertimbangkan durasi penyimpanannya, emas muda bisa menjadi pilihan instrumen investasi untuk jangka menengah. Namun, tidak cocok untuk instrumen jangka panjang. Selain risiko kerusakan seperti aus atau terjadi perubahan warna, nilainya juga tidak terlalu tinggi. Taksiran harga untuk emas muda hanya ¼ hingga ½ dari emas tua.
Faktor yang Mempengaruhi Daya Tahan Emas Muda
Adapun penjabaran berapa lama emas muda bertahan sebatas estimasi alias tidak tetap, karena ada faktor-faktor yang memiliki pengaruh besar terhadap ketahanannya, yaitu:
1. Kadar Emas dalam Emas Muda
Emas muda merupakan logam mulia emas yang bercampur dengan logam lain, seperti: perak, tembaga, atau nikel. Kadar emas di dalamnya dihitung menggunakan satuan karat (K). Emas muda biasanya memiliki kadar di bawah 18K dengan kandungan kemurnian di bawah 70%. Uniknya, semakin rendah kadar kemurniannya, perhiasan justru semakin tahan terhadap goresan.
2. Pemakaian Sehari-hari
Aktivitas sehari-hari juga sangat memengaruhi ketahanan emas muda. Faktor-faktor yang mempercepat perubahan pada emas muda, mencakup:
- Keringat yang bersifat asam dapat bereaksi dengan logam campuran dalam emas muda, menyebabkan perubahan warna atau munculnya jejak noda.
- Paparan bahan kimia, contohnya: parfum, losion, hair spray, sabun, deterjen, dan bahan kimia lainnya dapat merusak lapisan permukaan emas muda dan menyebabkan perubahan warna.
- Aktivitas yang menyebabkan perhiasan tergores atau terbentur dapat mempercepat keausan.
3. Perawatan yang Dilakukan
Faktor lain yang memengaruhi berapa lama emas muda bertahan selanjutnya adalah perawatan yang dilakukan, seperti:
- Pembersihan rutin dengan kain lembut dan larutan pembersih perhiasan, hindari menggunakan cairan atau bahan abrasif.
- Penyimpanan yang tepat di tempat kering dan melapisi dengan kain atau kantong untuk meminimalisir gesekan dengan benda lain.
- Selalu melepas perhiasan emas muda saat beraktivitas berat seperti berenang dan berlari.
4. Finishing atau Pelapisan
Terakhir, faktor yang menentukan ketahanan emas muda adalah lapisannya. Banyak perhiasan emas muda dilapisi dengan lapisan tipis logam lain untuk meningkatkan penampilan atau daya tahannya seperti rose gold plating dan white gold rhodium plating. Lapisan ini bisa bertahan 6 bulan sampai beberapa tahun dan dapat dilakukan pelapisan ulang ketika memudar.
Jadi, berapa lama emas muda bertahan bergantung pada banyak faktor, mulai dari: kadar kemurnian, pemakaian sehari-hari, perawatan, dan lapisannya. Jika semua faktor tersebut diperhatikan, emas muda bisa menjadi instrumen investasi jangka menengah yang menguntungkan. Selain itu, bisa menjadi penunjang penampilan karena emas muda lebih mudah dibentuk menjadi model perhiasan cantik.
Bila ingin jual beli emas perhiasan dari emas muda dengan kadar kemurnian mulai 10K dengan harga tertinggi dan kualitas terbaik, Anda bisa melakukannya di Kebundinar Menggunakan prinsip syariah yang transparan, transaksi akan dilakukan menggunakan harga emas secara real time dan sistem akad langsung agar penjual maupun pembeli sama-sama mendapatkan keuntungan.